Palu, (deadline-news.com)-Palu Sulteng – Pasokan Listrik di Kota Palu, Senin (24/4/2017), nyaris padam seantero Ibukota privinsi Sulawesi Tengah ini. Pemadaman berlangsung sejak sekira Pukul 08.30 – 15.30 WITA. Namun sekira Pukul 17.30 WITA, beberapa wilayah di Kota Palu, kembali mengalami pemadaman. Pemadaman juga dialami sejumlah wilayah diantaranya Kabupaten Sigi, Parigi Moutong dan Donggala.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, pemadaman yang terjadi hingga berjam-jam itu disebabkan robohnya Tower Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 KV No 46, Senin (24/4/2017) sekira Pukul 08.30 WITA. Tower SUTT yang roboh tersebut terdapat di sekitar Desa Tabalu, Kecamatan Poso Pesisir Utara, Kabupaten Poso.
PLN Sulutenggo dalam rilisnya menyebutkan, robohnya Tower SUTT No 46 dengan jaringan bentang terpanjang tersebut Roboh karena tergerus banjir dan menyebabkan berubahnya alur sungai di sekitar tower.
Akibatnya suplay pasokan listrik di wilayah Kota Palu, Sigi, Donggala dan Kabupaten Parigi Moutong terganggu. Untuk mengantisipasi pemadaman di daerah terdampak, PLN Wilayah Sulutenggo mengantisipasi dengan menyuplai listrik dari PLTD Silae dan PLTU Mpanau,Tawaeli.
Manajer AP2B Minahasa Sugeng Hidayat mengatakan, pada inspeksi petugas PLN (mandroline) terakhir pada tanggal (18/04/2017) disebutkan, bahwa jarak tower dari sungai masih 30 meter dengan lahan datar di sekitarnya, sehingga statusnya masih terbilang aman.
Kejadian tersebut menyebabkan sub sistem Sulawesi Tengah hanya dilayani dari PLTD dan PLTU Tawaeli. Dan menyebabkan pemadaman di wilayah Kota Palu dan sekitarnya.
Untuk memperbaiki Tower Transmisi SUTT 150 kV Poso-Sidera No 46, PLN Wilayah Sulutenggo saat ini seementara mengerahkan semua jajarannya untuk bekerjasama mengatasi gangguan tersebut.
Perbaikan jaringan transmisi Poso-Sidera diperkirakan memakan paktu paling lambat 10 hari sejak robihnya tower tersebut.
Sementara Manager PLN Area Palu, Emir Muhaimin saat ini bersama Tim Task Force PLN dari Manado, Makassar dan sekitarnya tengah dalam perjalanan menuju titik robohnya Tower 46 untuk mengatasi gangguan tersebut.
“Untuk Kebutuhan darurat, PLN Area Palu membuka posko layanan untuk masyarakat untuk sekedar charger HP dan laptop di kantor PLN Area Palu di jalan Kartini. Pelanggan PLN diharap Kesabaran dan pengertiannya “ tulis Emir melalui layanan WhatsApp.
Hingga berita ini dilansir, hampir seluruh Kota Palu masih mengalami pemadaman dan gelap gulita. (sumber Jurnalsulawesi.com).***