Antasena (deadline-news.com)-Palusulteng-Wali kota Palu, Drs. Hidayat, M.Si didampingi beberapa pimpinanOPD lingkup Pemerintah kota Palu saat menerima kunjungan Wali kota Surabaya, Ibu Tri Rismaharini bersama perwakilan UCLG ASIA Pasific, Mr. Simone Giovetti dan perwakilan Cities United France (CUF), Mrs. Fany Salle Rabu, (19/6-2019) di Ruang Kerjanya.
Kunjungan ini dalam rangka silaturahmi sekaligus menindaklanjuti bantuan yang diberikan oleh Pemerintah dan masyarakat kota Surabaya kepada kota Palu pascabencana Gempa, Tsunami, dan Likuefaksi tanggal 28 September 2018 silam.
Adapun bantuan yang diberikan berupa bangunan Pasar Pinase di kelurahan Baiya, Tawaeli, bangunan Sentra UKM kota Palu di kawasan Hutan Kota Kaombona, bangunan rumah Hunian Tetap (Huntap) sebanyak 11 unit di kelurahan Tondo, dan bantuan lainnya.
Walikota Risma mengatakan bahwa selain bantuan tersebut, sebelumnya pihaknya mengirim Tim Tanggap Bencana ke kota Palu dan sekitarnya satu pekan setelah bencana terjadi terhitung mulai tanggal 6 Oktober 2018 – 8 November 2018 sebanyak empat kali yang berjumlah 66 orang dengan unsur personel terdiri dari dokter, perawat, ahli konstrusi, tukang gali makam, dan satgas tanggap bencana.
“Kita juga pernah bantu pengiriman barang sebanyak 14 kontainer menggunakan Kapal Laut sebanyak tiga kali,” ungkapnya.
Wali kota Hidayat dalam hal ini menyambut baik kedatangan Wali kota Surabaya bersama rombongan. Ia juga menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya atas bantuan yang diberikan oleh Pemerintah dan masyarakat kota Surabaya kepada kota Palu.
Pada kesempatan tersebut, dipaparkan pula rencana master plan pengembangan kawasan perkotaan dan lokasi Hunian Tetap korban bencana di kota Palu di hadapan Wali kota Surabaya bersama rombongan dari UCLG Aspac dan CUF. ***