Antasena (deadline-news.com)-Jabar- Gubernur Sulawesi Tengah H. Rusdy Mastura, tiba di Bandung Provinsi Jawa Barat, Kamis (19/1-2023), pada pukul, 16.35, di salah satu hotel di Bandung Jawa Barat (Jabar).
Kunjungan ke Bandung Jabar itu dengan agenda menghadiri Kerjasama dengan Pemerintah Jabar yang akan dilaksanakan pada, hari, Jum’at besok (20/1-2023 di Kantor Gubernur Provinsi Jawa Barat, Gedung Sate.
Pelaksanaan kerjasama ini merupakan tindak lanjut surat Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Tengah Nomor 120.23/4659/DKIPS tanggal 21 November 2022, perihal Penjajakan Kerja Sama, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dengan Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat.
Penjajakan kerjasama ini mendapat respon baik oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Tim Koordinasi Kerja Sama Daerah (TKKSD) dan Tim SAKIP Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan.
Sistem ini merupakan integrasi dari sistem perencanaan, sistem penganggaran dan sistem pelaporan kinerja, yang selaras dengan pelaksanaan sistem akuntabilitas keuangan Provinsi Jawa Barat yang telah mengkaji dan menyusun naskah kesepakatan bersama antara pemerintah daerah Sulteng dan pemerintah daerah Jabar tentang pengembangan potensi daerah dan peningkatan pelayanan publik.
Kerjasama kedua Pemerintah ini memiliki maksud dan tujuan untuk mensinergikan program-program perencanaan dan pelaksanaan pembangunan pemerintah daerah Jabar dan pemerintah daerah Sulteng.
Tujuan Kesepakatan bersama ini adalah untuk mengintegrasikan dan mengoptimalkan pengelolaan potensi dan sumber daya yang ada secara efektif dan efisien guna meningkatkan kemampuan kinerja dalam mengemban tugas, fungsi, dan misi untuk mendukung peningkatan pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakat.
Objek kesepakatan bersama ini adalah pengembangan potensi daerah dan peningkatan pelayanan publik, melalui ruang lingkup kesepakatan yang meliputi;
Energi dan sumber daya mineral, kelauatan dan perikanan, pariwisata dan kebudayaan, koperasi dan usaha kecil, perkebunan, pertanian, peternakan, ketahanan pangan, perdagangan dan perindustrian, penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu, komunikasi dan informatika, pemberdayaan masyarakat desa, ketenagakerjaan, pengembangan sumber daya manusia (SDM) dan urusan pemerintahan lainnya.
“Dalam pelaksanaan kerjasama ini diharapkan tetap saling berkoordinasi dan bertukar informasi dalam pelaksanaan Kerja Sama Pengembangan Potensi Daerah dan Peningkatan Pelayanan Publik, yang dihadiri oleh oranganisasi perangkat daerah (OPD) terkait, baik Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah maupun Pemerintah Provinsi Jawa Barat,”tulis Biro Administrasi Pimpinan dalam rilisnya yang dibagikan di beberapa group whatsApp Kamis (19/1-2023). ***