Bupati Pinrang “Tak Punya Solusi”

 

Bang Doel (deadline-news.com)-Pattinjosulsel-Bupati Pinrang Provinsi Sulawesi Selatan Andi Irwan “tak punya solusi” atasi ruas jalan dari Desa Pangaparang ke Desa Benteng Paremba Kecamatan Lembang.

Padahal ruas jalan tersebut hanya sekitar 3 kilometer yang sangat butuh perbaikan. Pasalnya ruas jalan tersebut sudah berlubang-lubang dan digenangi air saat musim hujan seperti saat ini.

Ruas jalan Pangaparang desa Benteng Paremba itu hancur dan merupakan arus transportasi dari jalan poros trans nasional menuju ke desa Salisali, Mesa Kada dan Suppirang (Pangaparang – Tombang).

Ruas jalan rusak dan hancur itu setiap hari dilalui mobil truk pengangkut material seperti pasir, krikil dan batu kali/gunung untuk proyek Irigasi Bendungan Paku Kabupaten Polewali Mandar (Polman) Sulbar.

Namun tak satupun pengusaha yang berinisiatif menimbun atau pemperbaiki sementara ruas jalan rusak dan berlubang-lubang itu.

Bupati Pinrang Andi Irwan yang dimintai komentar saat melakukan kunjungan kerja ke Tombang dan mampir sebentar di Dusun Lombo Ibu Kota Desa Benteng Paremba terkait ruas jalan yang rusak itu tidak memberikan komentar.

Bahkan saat disarankan memerintahkan Kadis Pekerjaan Umum Awaluddin untuk menimbun ruas jalan yang berlubang tersebut hanya tersenyum.

Lalu Camat Lembang Yusuf,S.STP menimpali sambil berkata anggota DPRD Pinrang H.Haling Bado yang mengaku akan menimbul ruas jalan Pangaparang yang berlubang-lubang itu.

“Anggota DPRD Puang mengaku mau menimbun ruas jalan Pangaparang yang berlubang-lubang dan digenangi air puang,”kata Camat Lembang Yusuf kepada Bupati Pinrang Andi Irwan.

Sementara itu anggota DPRD Pinrang dari Partai Kebangkitan Bangsa H.Haling Bado menjawab deadline-news.com via chat di whatsappnya Selasa siang (22/6-2021), mengatakan pihaknya siapa saja untuk melakukan penimbunan, tapi perlu di gredel.

“Tadi sudah telpon pak kadis tapi Adaji di Tombang dalam jangka waktu dekat ini akan di kasi turun greder untuk ratakan yg bergelombang,”Aku Haling.

Sebelumnya Kadis PU Pinrang Awaluddin menjelaskan bahwa anggaran perbaikan jalan Pangaparang Tombang tahun lalu (2020) digeser akibat Corona.

Sedangkan anggaran tahun 2021 ini batal karena anggaran pinjaman dari pemulihan ekononi nasional (PEN) pemerintah Kabupaten Pinrang tidak sanggup membayar bunganya.

“Bunganya sangat tinggi jadi pinjaman ke PEN dibatalkan untuk membiayai paket proyek Pangaparang Tombang,”tulis Kadis PU Awaluddin.

H.Sere tokoh masyarakat Lombo yang juga mantan Kepala Dusun berharap pemerintah Kabupaten Pinrang segera memperbaiki ruas jalan rusak itu.

“Kalau pemerintah Kabupaten Pinrang tidak memperhatikan perbaikan jalan ruas Pangaparang dengan Desa Benteng Paremba itu kita masyarakat gotong royong saja dan meminta para pemilik mobil truk untuk membantu timbunannya,”tegas Sere. ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top