Boca Asal Poso Jatuh Dari KM Sabuk, Meninggal Dunia

 

 

Mahdi Rumi (deadline-news.com)-Tolitoli-Seorang bocah laki – laki bernama Aqil Irsyad umur 6 tahun alamat kabupaten poso ditemukan tewas tenggelam setelah terjatuh dari atas kapal KM Sabuk Nusantara 87 disaat kapal bersandar di dermaga pelabuhan dede tolitoli Sulawesi Tengah.

 

Bocah Aqil bersama kedua orang tuanya naik dari pelabuhan Tarakan Kaltara dengan tujuan wani / pantoloan.

 

Musibah jatuhnya sang bocah ini diperkirakan pada pkl 10.30 jumat 26 mei 2023 saat itu di kota tolitoli terjadi angin kencang disertai hujan deras.

Anwar Hafid

 

Salah seorang saksi bernama Alpin umur 7 tahun sempat melihat ada anak jatuh kelaut dari atas kapal Sabuk Nusantata 89.

Saksi Alpin melihat ada seorang anak memenjat pagar kapal di dek 3 bagian belakang sebelah kanan dan saksi juga melihat anak itu jatuh kelaut, melihat hal itu spontan saksi alpin langsung memberi tahu orang tuanya bernama Sainal bahwa ada anak jatuh kelaut dari atas kapal.

Mendapat laporan dari saksi alpin, Sainal yang tinggal dikompleks pelabuhan dede tolitoli langsung mendatangi TKP dan memberitahu ke rekannya buruh pelabuhan langsung melakukan evakuasi namun nyawa sang bocah tidak bisa diselamatkan lagi.

Sebelum kejadian sekitar pk 09.00 korban bersama ayahnya masih terlihat ditempat tidur karena sang ayah kondisi badannya kurang sehat sempat menyampaikan bahwa jangan bermain jauh.

Disaat kedua orang tuanya lengah sang korban pun naik untuk bermain – main dan disaat itulah sang bocah tercebur kelaut.

Melihat anaknya sudah tidak berada didekat ayahnya kemudian keduanya mencari keberadaan sang anak sambil menanyakan kepada para penumpang kapal lanjutan.

Namun disaat salah seorang penumpang kapal melihat kelaut terlihat ada seorang anak telah mengapung dipermukaan laut sontak warga bergegas melakukan evakuasi korban kedaratan.

Polisi mendapat laporan atas temuan mayat yang telah mengapung itu langsung menuju TKP dan melakukan olah kejadian perkara.

Usai dibawa ke RSU Mokopido tolitoli korban langsung di bawa kerumah keluarganya desa Sandana kecamatan galang untuk dimakamkan esok hari. ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *