Syamsul Bahri M. Kasim (deadline-news.com) Tounasulteng – Saat ini penyebaran virus yang mematikan itu khususnya di Kabupaten Tojo Una-Una terus menurun, Insya Allah tetap berada pada zona hijau.
Ungkap Kepala Dinas Kabupaten Tojo Una-Una melalui telepon genggamnya kepada deadline-news.com Jum’at (30-4-2021)
Dikatakannya bahwa berdasarkan hasil swab yang dikirmkannya itu, dua bulan yang lalu penyebarannya agak naik,
“namun saat ini menurutnya sudah menurun, mudah-mudahan terus sampai pada hijau, asalkan masyarakat tetap mematuhi protok kesehatan, minimal kita suda gunakan masker, cuci tangan dan jaga jarak katanya.”
Lebih lanjut dikatakannya, untuk menyikapi penurunan penyebaran itu, kadinkes menjelaskan akan ada penambahan anggaran, hanya saja saat ini masih ada revocusing dan masih sementara diatur oleh daerah dalam hal ini keuangan,
“terkait besaran jumlah penambahannya, dikatakannya nanti dilihat berapa yang akan diberikan daerah pada penanggulangan bencana non alam itu, karena anggaran daerah tak hanya untuk covid19 tuturnya.”
Kadinkes Jafanet juga mengungkapkan, anggaran 27 miliar yang diberikan sebelumnya itu tak hanya untuk covid19, namun kata dia ada beberapa item peruntukannya,
Kadinkes melanjutkan, dana covid yang dugunakannya sebesar Tujuh Miliar lebih (7 M lebih) yang rinciannya yakni, Rumah Sakit (RS) 3 Milar lebih, Dinas Kesehatan 2 Miliar lebih plus 16 puskesmas dan hampi 1 miliar pada Rumah Sakit Umum Wakai tuturnya.
Selain itu kata Kadinkes Jafanet, tak hanya itu ada juga ketambahan dana Alokasi Khusus (DAU) yang ada di Dinas Kesehatan juga direvocusing kemudian dibelanjakan,
“selain itu ada ada tambahan-tambahan BOK yang ada di puskesmas-puskesmas juga ikut direvokusing hanya saja proses pembelanjaannya dilakukan sendiri oleh puskesmas,
“dan tambahan itu tak masuk pada anggaran 27 miliar, jika ingin mengetahui penggunaan dana 27 miliar itu, tanyakan kepada keuangan, mereka yang dapat menjawab pertanyaan itu kata Kadinkes Jafanet.”***