Bang Doel (deadline-news.com)-Pasangkayu-Walau secara lisan Dr.Firman,SP,MP telah menyatakan mundur dari jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pasangkayu, namun secara tersurat baru akan diserahkan pada tanggal 6 Juni 2022.
Pengunduran diri Firman secara resmi dari jabatan Sekda Kabupaten Pasangkayu diketahui setelah melapor ke Bupati Selasa pagi (17/-2022), sekitar pukul 9:45 wita di ruangan kerja Bupati Pasangkayu H.Yaumil Ambo Djiwa,SH.
“Tadi pagi pak Firman didampingi kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan daerah (BKPPD) Pasangkayu Andi Baso sudah menghadap ke saya dan menyatakan mengundurkan diri dari jabatan Sekda Pasangkayu. Hanya saja masih ada item pekerjaan yang beliau rampungkan sampai tanggal 6 Juni 2022,”jelas Bupati Yaumil menjawab deadline-news.com group detaknews.id Selasa siang (17/5-2022), sekitar pukul 13:30 wita via telepone selulernya.
Menurutnya Dr.Firman mulai hari ini resmi sudah mundur dari jabatan Sekda Pasangkayu. Dan terhitung mulai tanggal 6 Juni 2022 nanti, sudah bebas tugas dari jabatan Sekda Pasangkayu, sehingga akan diusulkan dan segera diangkat palaksana harian (PLH) Sekda untuk menghendel tugas-tugas harian sekda.
Diberitakan sebelumnya Sekda Firman telah menemui ketua DPRD Alwiaty Saal,SH dan Wakil Bupati Pasangkayu Hernny Agus untuk menyampaikan pengunduran dirinya dari jabatan Sekda sekaligus pamit.
Sementara itu Kepala BKPPD Pasangkayu Andi Baso yang dikonfirmasi via chat di whatsappnya mengatakan tinggal menunggu surat resmi masuk ke BKPPD terkait pengunduran diri Dr.Firman, SP,MP dari jabatan Sekda.
“Saya tinggal menunggu surat resmi terkait pengunduran diri beliau,”tulis Andi Baso.
Kesalah yang diduga dilakukan Sekda Firman selama kurang lebih satu tahun mendampingi Bupati Yaumil Ambo Djiwa, diantaranya “tidak pernah melaporkan hasil dan perkembangan kinerjanya sesuai tugas pokok dan fungsinya (Tupoksinya).
Sehingga justri Bupati yaumil yang berinisiatif dan pro aktif menghubungi dan menanyakan perkembangan tupoksi Sekda.
Sekda Firman diduga sudah tidak loyal terhadap pimpinan langsungnya (Bupati). Bahkan diduga hanya izin 3 hari, tapi malah berminggu-minggu baru masuk kantor. Terhitung sejak tanggal 18 April 2022, dimana peringatan hari jadi Pasangkayu ke 19 tahun, namun Sekda Firman memilih tugas luar daerah sekaligus pulang kampung ke Kendari. Dan nanti tanggal 9 Mei baru masuk kantor.
Sekda Firman yang beberapa kali di konfirmasi di ruang kerjanya tepatnya Senin 9 Mei 2022, tidak berada ditempat. Kemudian dikonfirmasi via telepon selukernya tidak dijawab. Padahal handponnya aktif dan nada dering masuk ke handponnya, tapi tidak dijawab. Bengitu juga ketika di konfirmasi via chat di whatsappnya. ***