KPK Diminta Tak Ragu Periksa SBY

KPK Diminta Tak Ragu Periksa SBY

JAKARTA (koranpedoman)- Direktur Centre for Budget Analysis (CBA) Uchok Sky Khadafi meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk tak ragu memanggil Presiden RI keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) terkait penggunaan uang di Kementerian ESDM sebagai biaya bermain golf.

Kata Uchok, pemanggilan itu bukanlah untuk merusak citra SBY sebagai sebagai salah satu tokoh penting Indonesia, tapi untuk menjernihkan masalah yang menjadi polemik di tengah masyarakat.

“KPK harus segera memanggil SBY untuk konfirmasi pernyataan Sri Utami. Jadi, saya minta jangan sungkan manggil meskipun dia mantan Presiden, malaikat saja harus dipanggil kalau bersalah,” ungkap Uchok kepada Okezone, di Jakarta, Rabu (3/6/2015).

Pernyataan Kepala Bidang Pemindahtanganan, Penghapusan, dan Pemanfaatan Barang Milik Negara (PPBMN) Kementerian ESDM, Sri Utami menurut Uchok sudah cukup sebagai bukti awal bagi lembaga antirasuah itu untuk menjadikan SBY sebagai saksi.

“Bukti awal sudah ada, tinggal KPK cari bukti lagi. Artinya, setelah SBY dipanggil, tinggal memanggil Sri Utami lagi,” simpulnya.

Jero Wacik Ditahan di Cipinang

Sebelumnya, Sri Utami mengungkapkan uang yang dia kumpulkan dari hasil kegiatan di lingkungan Kesetjenan Kementerian ESDM digunakan untuk kegiatan mantan Menteri ESDM, Jero Wacik.

Salah satu kegiatan yang dilakukan Jero dengan uang yang dikumpulkan Sri kala itu, untuk bermain golf bersama Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono di Lapangan Golf Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.

Hal itu dikatakan Sri saat menjadi saksi untuk mantan Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM, Waryono Karno di Pengadilan Tipikor Jakarta.(okezone).***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top