Anwar Hafid : Percayakan Sepenuhnya ke APH Lakukan Penyidikan

 

Dewan masjid

 

“Terkait Dugaan Korupsi Proyek Sumur Artesis Rp,6,9 M Pasca Bencana di Huntap Tondo”

Anwar Hafid

 

Bang Doel (deadline-news.com)-Palu-Anggota komisi V DPR RI Dr.Anwar Hafid,M.Si menanggapi dugan korupsi pasca bencana Palu, Sigi dan Donggala (Pasigala) menegaskan percayakan sepenuhnya ke aparat penegak hukum (APH).

 

Tanggapan politisi partai Demokrat itu terkait dugaan korupsi proyek sumur artesis senilai Rp, 6,9 miliyar (M) pasca bencana Pasigala untuk warga hunian tetap (Huntap) Tondo.

 

Sumur artesis itu ada menggunakan reservoir antara reservoir 300 M3 dengan reservoir 500 M3 itu jaraknya masing-masing 2,5 kilometer.

 

Reservoir 300 M3 ini berada di watutela dan reservoir 500m3 berada di huntap tondo.

 

Proyek untuk air bersih warga huntap tondo itu sedang ditangani Kejaksaan Negeri (Kejari) Palu, Provinsi Sulawesi Tengah.

Dan statusnya sudah dinaikkan menaikan dari tahap penyelidikan ke tahap penyidikan.

Penyidik meyakini ada tindak pidana dan perbuatan melawan hukum di proyek yang melekat di Balai Prasarana dan Permukiman Wilayah Provinsi Sulawesi Tengah (BP2WS) tersebut.

“Sudah ditingkatkan ke penyidikan mulai tanggal 12 Juni 2023,” kata Kepala Seksi Intelijen (Kasi Intel) Kejari Palu, I Nyoman Purya, kepada wartawan Rabu (14/6-2023).

Menurut Kasi Intel, secara internal Kejari Palu, kasus ini sudah diserahkan penanganannya pada 30 Mei 2023 dari bidang Intelijen ke bidang Pidsus. Dan kemudian pada 31 Mei 2023, telah dilakukan penyelidikan Pidsus.

Selanjutnya pada 12 Juni 2023 oleh Pidsus dinaikan statusnya dari penyelidikan ke penyidikan.

“Teknisnya, saat ini bagian Pidsus Kejari Palu yang sudah tangani,” kata jaksa berkacamata ini. ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top