Jumatang (deadline-news.com)- Jenepontosulsel-Pelaksana tugas (PLT) Kepala Desa Kapita Kecamatan Bangkala Kabupaten Jeneponto Provinsi Sulawesi Selatan Abd Razad, S.Pd memecat 7 kepala dusun (Kadus).
Pemecatan ke 7 Kadus tersebut, diduga tanpa alasan yang jelas. Sebab ke 7 Kadus itu merasa tidak memiliki kesalahan. Pemberhentian tidak hormat ke 7 Kadus tersebut menimbulkan reaksi masyarakat. Apalagi tidak jelas kesalahan ke 7 Kadus tersebut sehingga diberhentikan.
Kaur pembangunan desa Kapita Kaharuddin (43) yang dikonfirmasi dikediaman mantan Kades Kapita Muh.Nur dg.Rowa ,sabtu (9/3-2019) sekitar pukul 10.00 wita menjelaskan, bahwa dari 11 orang kepala dusun keseluruhan di desa kapita, ada 7 orang diantaranya yang diberhentikan dengan cara tidak hormat oleh plt Kepala desa Kapita Abd.Razad tanpa ada pelanggaran yang jelas
“Mereka diberhentikan melalui surat tertanggal 08 Maret 2019,”Kata Kaharuddin sambil memperlihatkan surat tersebut.
Ke 7 Kadus yang diberhentikan dengan cara tidak hormat itu yakni kepala dusun Bontobaddo Saharuddin (45), kepala dusun Paranga Aripuddin (47), kepala dusun Bontobiraeng Rajaden (48), kepala dusun Bontorea Sehiruddin (35), kepala dusun Balangmakai Jabal Bella (40), kepala dusun Kapita Asbi Lubis (26) dan kepala dusun Bontolabuya Sihapid Sese (45).
Kata Kaharuddin selain ke 7 orang kadus itu diberhentikan dengan cara tidak hormat, juga sekretaris desa kapita Muhammad Umar (50), Kaur pembangunan Kaharuddin (43) dan Kaur Kesra Suhapid Sese (46) diberhentikan, tanpa ada alasan yang jelas.
“Karena kami merasa diberhentikan dengan cara tidak hormat tanpa ada pelanggaran dan hanya dendam pribadi saja. Kami akan melaporkan plt kepala desa Kapita Abd. Razad ke kepala wilayah kecamatan bangkala Andi Patappoi, ke bupati Jeneponto Drs.H.Iksan iskandar, M.Si dan ke komisi 1 DPRD Jeneponto yang membidangi pemerintahan supaya kepala desa kapita dihearing, “harap Kaharuddin.
Sementara kepala desa Kapita Abd. Razad ketika dikonfirmasi melalui telpon selulernya di nomor 0853956096X1, hanya bertanya siapa ini? Lalu mematikan handponennya. Lalu dihubungi kembali handponnya tidak aktif lagi.
“Maaf tabe dengan siapa ini,”Tanya PLT Kades Kapita Abd Razad, lalau dijawab tabe saya Jumatang dari pers. Saat itulah PLT Kades Kapita Abd Razad langsung mematikan Handponnya dan kemudian dihubungi kembali handponnya sudah tidak aktif lagi.”