8 PDP di Tolitoli Menunggu Hasil SWAB Dari Makassar

 

Mahdi Rumi (deadline-news.com)-Tolitolisulteng-8 pasien dalam pengawasan (PDP) di RSUD Tolitoli Sulawesi Tengah telah diambil sample daerahnya (swab), yang segera dikirim ke Laboratorium di Makassar untuk diketahui apakah 8 orang itu positif covid19 atau tidak? Demikian dikatakan Kadis Kesehatan kabupaten Tolitoli Bakri Idrus menjawab konfirmasi deadline-news.com via whatsappnya Rabu (22/4-2020).

“Tadi di RSUD Mokopido ada 8 orang yang di SWAB, 7 orang yang baru dan 1 orang dari Buol. Dari 7 orang itu setelah di repid tes 1 orang positif dan 6 orang lainnya negatif, namun statusnya ditingkatkan menjadi PDP,”jelas Bakri.

Menurut Bakri sebenarnya jumlah yang diswab sebanyak 10 orang, tadi teman-teman surveilans keliru melaporkan. Mereka tidak menyampaikan yang baru 7 ODP.

“Baru yang diswab tadi hanya 7 orang pak, yang 1 orang itu yang sementara isolasi di RSUD Mokopido, tapi juga di ambil swabnya, hanya saja jumlah semuanya yang diswab ada 10 orang pak,”tulis Bakri.

Ia mengatakan Ibu yang terkonfirmasi positif repid test sedang dikarantina di ruang khusus di RSUD Mokopido Tolitoli. Dan Ibu itu diketahui memiliki riwayat perjalanan dari Jakarta, dan setibanya di Tolitoli menjenguk saudara perempuannya yang sedang sakit dan dirawat di RSUD Mokopido Tolitoli.

Diketahui saudara ibu itu sudah menjelani perawatan beberapa hari di RSUD Mokopido itu, tadi pagi Rabu (22/4-2020), meninggal dunia dengan riwayat sakit (bukan covid19) dan bapak Tirinya bernama Rahim seorang ASN bertugas sebagai kepala puskesmas Binontoan Tolitoli Utara meningga dunia Selasa sore (21/4-2020).

Bakri Idrus mengatakan sementara yang terkonfirmasi positif dilakukan karantina di RSUD Mokopido Tolitoli. Sedangkan ke 10 yang terkonfirmasi negatif lainnya dilakukan karantina mandiri di rumah masing – masing selama 14 hari.

“Sepuluh hari kedepan mereka akan dilakukan pemeriksaan repid test, mudah – mudahan hasil swab mereka negative,”kata Bakri. ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top