Matra (Deadline News/koranpedoman.com)-Jajaran Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Mamuju Utara (Matra), Sulawesi Barat, ikut menyesalkan adanya keterlambatan pelaksanaan proyek pembangunan di daerahnya.

Hal ini disampaikan Ketua Komisi II DPRD Mamuju Utara, Saifuddin Baso yang didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Matra, Budiansyah saat melakukan peninjauan terhadap sejumlah bangunan proyek diwilayah kota Pasangkayu, Matra, pekan lalu. Peninjauan yang dilakukan DPRD bersama kadis PU Matra ini menemukan sejumlah bangunan proyek yang diperkirakan tidak akan rampung hingga akhir tahun 2016, seperti dikutif di Mediasulbar.com Jumat (4/11-2016).

Melihat kondisi tersebut, Saifuddin Baso geram dengan melihat kemajuan bangunan yang menurutnya tidak akan rampung hingga akhir tahun 2016. “Saya tidak yakin pekerjaan bangunan kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)ini bisa selesai sampai akhir tahun ini, dan setelah dari sini saya akan menyurati dinas PU untuk mengeluarkan surat peneguran kepada kontraktor yang menangani bangunan ini,” tutur Saifuddin Baso.

Selain meninjau pembangunan kantor BPBD, rombongan komisi II juga meninjau beberapa gedung perkantoran lainnya, salah satunya pembangunan menara Masjid Almadaniah Pasangkayu dan Jembatan Sungai Salunggabo.

Disela-sela peninjauan tersebut Saifuddin yang tampak dari awal geram dengan tegas meminta semua pekerjaan harus dilakukan secara maraton, bila perlu penambahan tenaga kerja serta waktu pekerjaan juga ditambah. “Saya tidak mau tau bagaimana caranya kontraktor menyelesaikan pekerjaan, apakah ditambah pekerjanya atau ditambah jam kerjanya, yang penting pekerjaan ini bisa selesai tepat waktu,” tegas saifuddin.

Nah apabila pekerjaan ini tidak selesai juga sampai akhir Desember tahun ini kata dia, maka perusahaan tersebut akan kami blacklist dan tidak diberikan lagi kesempatan untuk mengikuti proses tender proyek di daerah Matra.**