“Dari Rp,1,11 M, Naik Menjadi Rp, 2,8 M”
Bang Doel (deadline-news.com)-Palu-Pengumpulan zakat, infak dan sedakah di badan amil zakat nasional (BAZNAS) kota Palu didominasi aparatur sipil negara (ASN).
“ASN dominasi pengumpulan Zakat, Infak dan Sedekah di Baznas kota Palu. Oleh kami sebagai pengelola Baznas mengucapkan terima kasih Insya Allah mendapat ganjaran yang setimpal dari Allah SWT,”demikian dikatakan ketua Baznas kota Palu Drs.Muchlis Mahmud,MM dihadapan jamaah masjid salat Isa dan Ratawih Selasa malam (25/3-2025) di jalan Basukirachmat Palu.
Menurutnya pendapatan pengelolaan Baznas kota Palu mengalami peningkatan dari tahun ke tahun.
“Sejak saya diamanahkan menjadi ketua Baznas kota Palu, syukur Alhamdulillah pengumpulan Zakat, Infak dan Sedekah mengalami peningkatan dari Rp, 1,11 miliyar (M), naik menjadi Rp, 2,8 miliyar (M). Ini karena kepedulian saudara-saudara ASN muslim kita mempercayakan baznas mengelola Zakat, Impak dan Sedekahnya,”ujar Muchlis.
Muchlis menjelaskan hasil pengumpulan zakat, infak dan sedekah oleh Baznas kota Palu ini
Disalurkan ke kaum Dhuafa, Pakir Miskin, Pemulung, korban Narkoba, Penderita Aids, ke masjid-masjid, warga di pengununang kota Palu.
Muchlis menegaskan bahwa zakat mal itu sebesar 2,5 persen, jadi kalau gaji kita dikisaran Rp, 6 juta, maka wajib kita keluarkan zakat malnya sebesar Rp, 150,000.
“Fungsi baznas ini membantu orang-orang yang membutuhkannya, seperti orang sakit yang kurang mampu atau mau keluar rumah sakit tapi tidak ada biaya, hubungi baznas kota Palu,”ungkap Muchlis.
Kata Muchlis ada beberapa program di Baznas yakni Baznas sehat, baznas sejahtera dan baznas cerdas.
“Zakat, infak dan sedekah itu menghindarkan kita dari berbagai muzibah, penyakit dan Allah SWT memanjangkan umur kita. Olehnya jangan ragu mengeluarkan zakat mal dan sedekah untuk membantu sesama yang membutuhkannya,”tutur mantan pejabat di Kementerian Agama itu. ***