Mahdi Rumi (deadline-news.com)-Palu-warga kota Tolitoli terpaksa rela merogo kantongnya untuk membeli air setelah diterjang banjir Rabu lalu.
Tidak tanggung-tanggung harga air bersih per tangki mencapai Rp,200 ribu.
Hal ini dibenarkan oleh salah seorang warga tolitoli yang minta namanya dipublikasikan Jumat (21/10-2022).
“Iya pak kami terpaksa membeli air dengan harga Rp,200 ribu/tangki, karena air pdam mati total”,katanya.
Air PDAM mati total sekota tolitoli setelah dihantam banjir, karena pipa induk rusak Rabu lalu.
Untuk memperoleh air bersih dari PDAM warga masyarakat terpaksa sibuk mencari air bersih untuk digunakan kebutuhan sehari – hari.
Langkahnya air bersih dikota tolitoli ada saja masyarakat yang memanfaatkan situasi ini dengan cara menjual air ke pada masyarakat dengan menggunakan tangki.
Kepala bagian administrasi keuangan PDAM ogomalane Tolitoli yang akrab dipanggil Apong saat dihubungi lewat telepon genggamnya mengatakan bahwa terhentinya penyaluran air PDAM diakibatkan kerusakan pipa induk.
” iya kami mohon maaf kepada masyarakat dikarenakan tidak mengalirnya air ke rumah – rumah penduduk di karenakan pipa induk PDAM yang ada di tuweley patah, setelah dihantam banjir hari rabu kemarin dan kita usahakan perbaikannya mudah – mudahan besok airnya sudah normal kembali,”aku Apong panggilan akrabnya.
Terkait penjulan air dengan harga Rp,200 pertangki itu pihak PDAM mengatakan itu bukan mobil PDAM.
“Mobil tangki yang menjual air itu bukan mobil tangki milik PDAM,”jelasnya. ***