Bang Doel (deadline-news.com)-Palusulteng- Pasar Masomba kembali dilalap sijago merah. Kebakaran kali kedua dalam dua bulan terakhir ini, diduga ada unsur kesengajaan.
Ketua RT Masomba Udin menjawab deadline-news.com Ahad pagi (27/8-2017), mengatakan patut diduga kebakaran pasar Masomba baik yang pertama bulan lalu, maupun yang terjadi Sabtu malam (26/8-2017) sengaja dibakar.
“Kami menduga pasar masomba ini sengaja dibakar. Pasalnya ada tiga titik api yang bersamaan menyalah. Kemudian ada beberapa orang penjual baik Ina-Ina (Ibu-ibu) maupun Mangge-Mangge (Bapak-Bapak) yang belakangan pulang dari pasar, sempat melihat tiga orang pengendara motor yang membawa botol aqua yang diduga berisi bensin lalu menyemprotkan kea rah tiga titik itu, sehingga apinya bersamaan membara,”tutur Udin ketua RT Masomba itu.
Sementara itu, aparat Kepolisian melalui kanit Intelkam Polsek Palu selatan, AKP Muhammad Nurlan membenarkan jika laporan masyarakat pasar Masomba ada yang melihat tiga pengendaraan motor yang melakukan pembakaran pasar dengan cara menyiramkan cairan dari botol air mineral berbau bensin.
“Kami sementara mengumpulkan data melalui keterangan saksi mata. Ada yang mengaku melihat tiga pengendara motor berada di tiga titik api yang bersamaan menyalah. Tiga pengendara motor itu menyiramkan cairan bebau bensin ke arah sumber api, seperti keterangan beberapa pedagang pasar Masomba,”ujar Nurlan.
Pantauan deadline-news.com di lokasi kebaran, diperkiran 200 lebih los (kios) termasuk beberapa bangunan ludes terbakar, atas musibah dua kali kebaran di Pasar Masomba kurun waktu dua bulan terakhir ini.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kota Palu Muhammad Arfan yang dikonfirmasi via handpone baik melalui sambungan seluler maupun pesan singkat terkait apakah ada perencanaan pembangunan pasar Masomba? Tidak diperoleh jawabannya. Berkali-kali dihubungi, tapi Kepala Beppeda Kota itu tidak memberikan jawabannya.***