Antasena (deadline-news.com)-Makassarsulsel-Aliansi Mahasiswa Unismuh Makassar menggelar demonstrasi di depan Jl. Sultan Alauddin dan didalam kampus Unismuh Makassar.
Aksi yang digelar ratusan mahasiswa yang tergabung dari aliansi mahasiswa Universitas Muhammadiyah Makassar menuntut pimpinan kampus yang tidak pro kepada mahasiswa. Rabu, (22/7-2020).
Tuntutan aliansi mahasiswa Universitas Muhammadiyah Makassar terkait BPP 20%, subsidi kuota, dan kejelasan jadwal wisuda yang 70.
Sukrianto selaku Ketua BEM Ekonomi dan Bisnis Unismuh Makassar yang juga jendral lapangan mengatakan aksi yang dilakukan ini adalah bentuk keresahan mahasiswa yang sampai saat ini belum ada kebijakan yang pro kepada mahasiswa perihal BPP/SPP dan kejelasan pelaksanaan wisuda ke 70.
“Ketika memang wisuda tidak bisa dilaksanakan maka jangan memberi harapan kepada calon wisudawan, lebih baik kembalikan biaya yang telah dibayar sebelumnya”, ujar Sukrianto.
“Kami akan tetap menutup kampus sampai kebijakan pengurangan 20% BPP/SPP, subsidi kuota 500 ribu, dan kejelasan mengenai wisuda apakah akan di laksanakan atau biaya yang telah dibayar sebelumnya dikembalikan”, tutupnya.
Diketahui calon wisudawan ke 70 yang sempat tertunda di bulan Maret akibat Pandemi Covid-19 sampai sekarang belum mengeluarkan kebijakan terkait pelaksanaan wisuda.***