MAKASSAR (Deadline News/koranpedoman.com)– Gubernur Sulawesi Salatan (Sulsel) Syahrul Yasin Limpo tidak setuju dengan upaya pengunduran pejabat negara yang tidak sanggup menjalankan amanah.

Syahrul Yasin Limpo mengatakan, pejabat negara yang belum mencapai target, harus berupaya meningkatkan kinerja untuk menyelesaikan masalah yang dihadapinya.
“Prinsipnya, lebih baik bunuh diri daripada mengundurkan diri,” kata Syahrul Yasin Limpo, Rabu (30/12/2015).

Ucapan gubernur dua periode ini bukan tanpa alasan. Menurutnya, seleksi terbuka atau lelang jabatan adalah sebuah perjuangan untuk memilih pejabat yang paling baik untuk menduduki satu posisi atau jabatan.
Sehingga, lanjut Syahrul Yasin Limpo, akan sangat merugikan orang lain apabila saat menjabat, lalu tidak dapat menyelesaikan sebuah permasalahan yang dihadapinya.

“Banyak orang yang sudah digeser dalam lelang jabatan. Dan itu harus dipertanggungjawabkan. Mengundurkan diri bukan suatu solusi,” ujat Syahrul Yasin Limpo. (PojokSulsel.com).***