Mahdi Rumi (deadline-news.com)-Tolitoli-Pembangunan jembatan gantung di dusun alisang desa kongkomos kecamatan Basi Dondo hingga saat ini mangkrak.
Pembangunan jembatan gantung itu merupakan pokok – pokok pikiran (pokir) salah seorang anggota DPRD Tolitoli Saleh Kani tahun 2021 dengan anggaran sekitar Rp, 100 jutaan.
Saleh Kani pemilik pokir jembatan gantung saat dikonfirmasi lewat nomor whatsAppnya tidak memberikan tanggapan sama sekali.
Sementara Moh Nur mantan kepala desa kongkomos saat itu ketika dikonfirmasi mengatakan tidak tau karena itu dari aspirasinya pak Saleh Kani.
“Proyek pembangunan jembatan gantung itu ketika saya masih menjabat kepala desa Kongkomos waktu itu,” kata Moh Nur sembari menambahkan bahwa pekerjaannya memang cuma sampai dipembuatan abutmentnya saja.
Abdullah Haruna, mantan sekertaris kantor transmigrasi yang juga sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) kala itu saat dihubungi di nomor telepon genggamnya mengatakan bahwa pekerjaan jembatan itu memang hanya sampai pada pembuatan abutment.
“Karena waktu itu masih masa pandemi covid19 untuk pembangunan hanya sampai pembuatan abutment sebab anggarannya tidak cukup,,”kata Abdullah.
Dikatakan Abdullah, mau buat pekerjaan jembatan gantung sampai selesai itu, butuh anggaran besar, sehingga pekerjaanya terpaksa sampai pada pekerjaan abutment saja. ***