Bang Doel (deadline-news.com)-Palusulteng-Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak 2020 di Sulawesi Tengah, termasuk Kabupaten Poso, Partai Golkar dikabarkan akan berkoalisi dengan Partai Gerindra untuk mengusung pasangan Darmin Agustinus Sigilipu – Amdjad Lawasa (DAMAI). Demikian informasi yang diperoleh di Internal Golkar dan Partai Gerindra Sulteng Kamis (12/12-2019).
Menurut informasi dari internal Golkar dan Gerindra yang dihimpun deadline-news.com itu, Darmin merupakan incumbent di Pilkada Poso, pun kritikan makin tajam yang disertai aksi-aksi unjuk rasa atas nama rakyat memprotes sejumlah kebijakan pemerintahannya.
Bahkan Bupati Poso Darmin Agustinus Sigilipu bersama manajemen PT.Poso Energy telah dilaporkan sekelompok masyarakat dan organisasi ke Polisi atas pembongkaran Jembatan Yondo Pamona dan pengerukan sungai Danau Poso di Tentena.
Padahal pembongkaran itu untuk merekonstruksi kembali jembatan Yondo Pamona itu agar terlihat lebih modern, menari dan tanpa menghilangkan cirri khasnya.
“Pembongkaran itu dalam rangka merekonstruksi kembali Jembatan Yondo Pamona agar lebih modern dan sesuai kondisi kekinian, dan tanpa menghilangkan roh sejarahnya (Ciri khasnya), sehingga menarik bagi para wisatan,”kata Bupati Poso dalah sebuah wawancara beberapa waktu lalu.
Terkait pasangan DAMAI yang akan diusung Partai Golkar-Gerindra itu sejumlah tokoh masyarakat Poso menyambutnya dengan baik. Pasalnya Darmin mewakili kelompok Non Muslim. Sedangkan Amdjad representasi kelompok Islam Poso.
“Saya kira pasangan DAMAI (Darmin-Amdjad) sangat representatif untuk membawa Poso makin baik lagi. Apalagi Darmin sudah berpengalaman, teruji dan berhasil membawa Poso makin baik pada periode pertamanya. Sedangkan Amdjad sangat berpengalaman dibirokrasi, sehingga perpaduan DAMAI itu makain membawa Poso kearah semakin baik dan maju,”ujar Suardin warga Sangira dan diamini Lius warga Pendolo.
Sementara itu Demokrat Poso di kabarkan akan berkoalisi dengan Nasdem dan PDIP untuk mengusung pasangan bakal calon Verna Ingkiriwang – Eddy Suroso. Namun demikian baru pasangan DAMAI yang final, sedangkan Verna – Eddy masih wacana politik. ***