“200san Pekerja Asal Jawa Didatangkan Kebut Pembangunan Mall”
Bang Doel (deadline-news.com)-Palusulteng-Pusat perbelanjaan modern dengan lokasi strategis ditengah kota Palu provinsi Sulawesi Tengah mulai dibangun kembali setelah diluluhlantakkan oleh Gempa Bumi, Likuifaksi dan Tsunami 28 September 2018 silam.
Adalah New Mall Tatura Palu pasar modern yang sedang dalam proses pembangunan itu. Sejak awal puasa, terlihat alat berat (Escavator) berada di lokasi Mall Tatura itu. Dan puluhan mobil truk lalulalang di jalan Tanjung Karang mengangkut material bekas galian lokasi pembangunan Mall Tatura Palu itu.
Sekitar 8 meter kedalamannya pondasi tiang pancang (pile foundation) akan digali di lokasi pembangunan New Mall Tatura Palu itu. Sehingga materialnya ribuan kubik harus diangkut dan dibuang keluar.
Ada 6 unit alat berat yang digerakkan PT. Citra prasasti konsorindo KSO PT. Global Media Konstruksi yang dipercayakan oleh PT. Citra Nuansa Elok (CNE) untuk mengkebut proses percepatan pembangunan New Malla Tatura Palu itu.
Bukan itu saja, tapi sekitar 200san tenaga kerja asal Jawa yang akan didatangkan pihak rekanan untuk mengkebut proses percepatan pembangunan New Malla Tatura Palu itu.
“Pihak rekanan kita akan mendatangkan tenaga kerja dari Jawa sekitar 200san orang. Persoalannya pekerjaan pembangunan New Mall Tatura Palu itu butuh tenaga kerja yang memiliki keahlian khusus,”kata Direktur Utama (Dirut) PT.CNE Muhamad Sandiri La’Anto alias Memet menjawab pertanyaan deadline-news.com dalam media statmennya Selasa (19/5-2020) di ruang kerjanya.
Ditanya mengapa menggunakan tenaga kerja luar, sedangkan banyak tenaga kerja lokal, Memet menerangkan pihaknnya tetap memprioritaskan dan menggunakan tenaga kerja lokal lebih banyak.
Sedangkan tenaga kerja dari Jawa yang 200san itu diharapkan dapat mentransfer ilmunya kepada tenaga kerja lokal kita, sehingga tenaga kerja lokal kita dapat ilmu khusus soal pembangunan gedung yang kuat dan tahan gempa berlantai 7 seperti New Mall Tatura itu.
Menjawab pertanyaan Syahrul dari Portalsulawesi.com terkait wabah covid19 ditengah pembangunan New Mall Tatura Palu, Memet menjelaskan bahwa sebelum dilakukan pekerjaan, pihaknya telah membentuk Sat Gas Covid19 di lokasi proyek pembangunan kembali New Mall Tatura.
Hal itu dilakukan sebagai bentuk kepatuhan terhadap himbauan pemerintah dan surat edaran Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahaan Rakyat (PUPR) dimana setiap proyek pemerintah maupun swasta harus mengikuti protocol Covid19 dengan membentuk satuan tugas Covid19.
“Pekerja pada pembangunan New Mall Tatura saat ini kita tidak mempertemukan orang per orang. Tapi yang bekerja ini alat berat dan kendaraan (truk). Sehingga untuk tenaga manusia kita harapkan tidak ada yang terjangkit corona karena jaraknya cukup jauh, dan menggunakan protocol Covid19 sesuai anjuaran pemerintah,”ujar Memet.
Satgas covid19 bentukan PT.CNE berjumlah 5 orang, dengan bekerjasama pihak medis dan puskesmas atau Rumah Sakit untuk mendeteksi dan memutus penyebaran covid19 diareal dimana proyek itu sedang berlangsung dengan ratusan tenaga kerja.
Salah satu upaya yang dilakukannya adalah setiap pekerja yang masuk ke lokasi proyek dites dulu suhu tubuhnya. Dan Jika suhu tubuhnya diatas 38 derajat, maka tidak diperkenankan masuk ke lokasi proyek serta dilakukan pemeriksaan secara medis. ***