KKP Bantu Nelayan Donggala

 

Yuyun (deadline-news.com)-Donggalasulteng – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Direkorat Jenderal Perikanan Tangkap (DJPT) bersama Satuan Kerja Khusus Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) menyerahkan bantuan kapal perikanan untuk nelayan Donggala di Kecamatan Sirenja.

Bantuan hasil kerja sama DJPT KKP dengan SKK Migas melalui mekanisme corporate social responsibility (CSR). Sebanyak 10 unit kapal perikanan berbobot 3 Gross Ton (GT) diserahterimakan Direktur Kapal Perikanan dan Alat Penangkapan Ikan KKP Goenaryo, Wakil Bupati Donggala Moh Yasin dan Kepala Divisi Formalitas SKK Migas Didik Sasono Setyadi secara simbolis di Desa Ombo Kecamatan Sirenja, Rabu (19/2-2020).

Dalam Goenaryo, mewakili Sambutan Direktur Jenderal Perikana dan Tangkap, M. Zulficar Mochtar dalam sambutannya yang dibacakan, Direktur Kapal Perikanan dan Alat Penangkapan Ikan KKP Goenaryo mengatakan, bantuan kapal perikanan diberikan kepada nelayan terdampak bencana gempa bumi dan tsunami di Donggala yang terjadi September 2018 lalu.

Bantuan ini lengkap dengan mesin tempel dan alat penangkapan ikan jarring gillnet millennium yang disesuaikan dengan kearifan lokal nelayan setempat.

“Proses pembangunan kapal perikanan bantuan untuk nelayan ini cukup panjang. Kami sangat mengapresiasi dukungan SKK Migas terhadap program ini dalam mewujudkan harapan nelayan untuk kembali beraktivitas menangkap ikan,”ujarnya.

Menurutnya hal ini untuk mendukung perekonomian masyarakat. Kolaborasi ini juga tidak berhenti sampai di sini, sehingga dapat dirasakan pula oleh nelayan di lokasi lainnya yang meliputi wilayah kerja SKK Migas.

Goenaryo menjelaskan,, kapal perikanan ini dilengkapi dokumen kapal berupa persetujuan pengadaan kapal perikanan dan pas kecil sehingga, nelayan dapat aman melaut.

“Dengan adanya kelengkapan dokumen, nelayan bisa langsung menggunakan kapal untuk melakukan penangkapan ikan di laut,” imbuhnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Donggala Moh. Yasin, S. Sos menyampaikan rasa terima kasihnya atas bantuan sarana penangkapan tersebut kepada nelayan Donggala.

“Ini harus kita sykuri karena Kabupaten Donggala telah mendapatkan perhatian dari pemerintah pusat,” ujarnya.

Wabub Yasin berpesan kepada nelayan yang mendapat bantuan agar memanfaatkan kapal dengan optimal.

“Kapal ini juga harus dirawat agar tahan lama dan tidak mudah rusa., Koordinasi dengaan pemerintah daerah dan pusat akan terus dilakukan agar dapat memberikan pelatihan dan sosialisasi perawatan kapal, mesin dan alat penangkap ikannya,” tutur Yasin

Terkait bencana alam yang terjadi pada tanggal 28 September silam, Moh Yasin mengungkapkan, banyak sumber perekonomian hilang, karena sebagian masyarakat Kabupaten Donggala berada dikawasan pesisir yang bergantung kepada laut sebagai bagian dari perekonomian.

Wabup Yasin berharap agar pemerintah bersama masyarakat bergandeng tangan untuk menumbuhkan kembali perekonomian masyarakat, karena pemerintah tidak dapat bekerja sendiri tanpa adanya dukungan dari masyarakat, dukungan infestasi swasta dan perbankan untuk membantu modal usaha.

Hadir pada kegiatan penyerahan Kapal tersebut Ketua DPRD Kab. Donggala, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Donggala, Staf Ahli Bidang Pembangunan Ekonomi dan Keuangan, Pimpinan Perbankan, Pimpinan OPD Kabupaten Donggala, Camat Sirenja. ***

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top