Andi Attas Abdullah (Deadline News/koranpedoman.com)-Banawa-Bupati Donggala Drs.H.Kasman Lassa, SH dalam orasi politiknya pada acara apel Akbar dalam rangka hari ulang tahun Partai Nasdem ke 5 dihadapan ribuan massa di Anjungan Goneganti Ahad (20/11-2016), menegaskan bahwa dulu Donggala pernah memiliki zaman kejayaannya.
Adalah sejak jaman penjajahan belanda sampai tahun 60-80an Donggala sebagai kota Tua menjadi pusat pemerintahan Sulawesi Tengah, dengan didukung fasilitas perkantoran dan pelabuhan pelayaran Nasional.
Dulu Donggala tempat berlabuhnya kapal-kapal PELNi seperti Kambuna, Kerinci dan kapal PELNI lainnya. Makanya secara Nasional maupun Internasional Donggala sangat dikenal. “Oleh sebab itu di era pemerintahan yang saya pimpin ini, saya bertekad akan mengembalikan kejayaan Kabupaten Donggala seperti masa sebelumnya. Bahkan melebihinya,”tandas Kasman yang mendapat tepuk tangan meriah dari hadirin sembari meneriakkan hidup Kasman, lanjutkan.
Untuk mengembalikan kejayaan Donggala, Bupati Kasman Lassa pada periode pertamnaya ini telah mencanangkan pembangunan sektor pariwisata dengan berbagai infrastrukturnya. Semua infrastruktur pendukung pariwisata segera dibenahinya. Lihat saja anjungan Goneganti disulap sedemikian rupa, sehingga menarik dan indah dipandang manta, dan menjadi salah satu tujuan destimasi wisata di Kabupaten Donggala.
Anjungan Goneganti yang berada tepat ditengah-tengah kota Banawa, tentu saja menarik perhatian wisatawan, baik lokal maupun manca negara. Bukan itu saja, pembangunan fasilitas pelabuhan Nasional juga dikebut, sehingga menopang keberadaan sektor wisata tersebut. Apalagi Bupati Kasman akan mencanangkan Donggala sebagai kota Wisata, setelah sebelumnya dicanangkan almahrum Bupati Nabi Bidja sebagai kota antik yang tujuannya juga untuk mendongkrak sektor pariwisata.
Donggala memang pantas menyandang nama kota Wisata. Karena didukung oleh destinasi wisata yang cukup banyak. Diantaranya Anjugan Goneganti, yang didepannya terdapat laut lepas dan juga didukung kolam alam buatan ditengah-tengahnya, sehingga menarik untuk lokasi bermain perahu-perahu bagi anak-anak atau bermain perahu bebek angsa dan berenang. Bukan itu saja tapi Anjungan Goneganti menjadi tempat tongkrongan kaum muda mudi, apalagi jika dilengkapi WIFI. Di anjungan goneganti ini telah tersedia koliner seperti pisang goreng, sarabba, kopi susu, dan makanan ringan lainnya.
Dianjungan Goneganti ini dilengkapi dengan lapangan Futsal. Sehingga menjadi pusat keramaian bagi tua, muda saat hari menjelang petang. Anjungan Goneganti multi fungsi, karena digunakan juga sebagai tempat upacara setiap hari-hari besar nasional, seperti upacara peringatan hari Pahlawan, hari kemerdekaan 17 Agustus, dan hari-hari besar lainnya.
Selain anjugan Goneganti terdapat destinasi wisata yang tak kalah menariknya yakni Pusat Laut, Tanjung Karang, Pantai Kaluku, Enu dan masih banyak lagi yang lainnya. Dan keberadaan pelabuhan kapal Pelni yang direncanakan pembangunannya akan menjadi pendukung Donggala sebagai kota Wisata. ***