Ilong (deadline-news.com)-Palusulteng-Pembangunan jembatan Ponulele atau Palu IV segera dibangun kembali setelah porak-poranda akibat gempa bumi dan tsunasmi 28 September 2018 silam yang melanda kota Palu, Sigi dan Donggala (Pasigala).
“Pembiayaan pembangunan kembali jembatan Palu IV itu sebesara Rp,320 miliyar yang merupakan Hibah dari Pemerintah Jepang yang diberikan sebagai respon positif atas bencana yang terjadi di Kota Palu, Sigi, dan Donggala,”demikian rilis yang dikirim ke media mitra Satuan Kerja (Satker) PJN 1 Balai Pelaksana jalan Nasional Palu Mohammad Syukur melai Kasatker PJN 1 Irfan Rifai Selasa malam (1/3-2022).
Menurutnya Jepang mempercayakan JICA untuk melakukan kerjasama dengan Pemerintah Indonesia yang diwakili oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah serta Pemerintah Kota Palu.
“Pekerjaan rekonstruksi jembatan ini akan dilakukan oleh kontraktor asal jepang yang saat ini dalam proses lelang, diperkirakan akan berkontrak di awal April 2022,”jelas Irfan.
Ia mengatakan Pekerjaan dijadwalkan berlangsung selama 24 bulan, sehingga akan tuntas pada akhir maret 2024.
Irfan menjelaskan pemerintah Daerah telah turut serta dalam mewujudkan persiapan pekerjaan dengan menyediakan lahan, membebaskan seluruh utilitas, dan berbagai pendukung lainnya.
“Pada tanggal 25 Februari 2022, telah dilakukan peninjauan lapangan yang dihadiri oleh Konsultan dari Jepang, BPJN Sulawesi Tengah, dan Pemerintah Kota Palu,”jelas Irfan.
Ia menambahkan peninjauan tersebut merupakan bagian dari persiapan akhir menjelang pelaksanaan pekerjaan.***