Bang Doel (deadline-news.com)-Sigi-Harga Rica (Cabai) di pasar tradisional Palolo Kabupaten Sigi pekan ini hanya Rp,70 ribu perkilogramnya. Harga tersebut merupakan harga eceran dari petani (produsen) ke konsumen maupun pembeli dalam bentuk partai (banyak). Demikian dikatakan Ikhlas Maulidin, SH anggota komisi II DPRD Sigi usai melakukan reses di daerah pemilihannya Kecamatan Palolo Kabupaten Sigi baru-baru ini.
“Kami melihat di beberapa pasar tradisional di Sigi, diantaranya Pasar di Kecamatan Palolo harga Rica (Cabei Rawit) hanya Rp, 70 ribu perkilogram,”ujar anggota Komisi II DPRD Sigi Ikhlas Maulidin, SH dari partai Gerindra itu.
Menurutnya hargai cabe keriting dan cabe besar di pasar tradisional Palolo hanya Rp, 25 ribu-Rp,30 ribu perkilogramnya. Kemudian tomat, hanya Rp,7 ribu perkilogramnya. Jika dibandingkan dengan harga Cabai rawit di pasar kota Palu maupun dipengecer, harganya masih bertahan di posisi Rp, 100 perkilogramnya.
Pantauan deadline-news.com di Pasar Masomba Ahad (26/3-2017), harga cabai rawit masih berada pada posisi Rp,100 ribu perkilogramnya. Kemudian harga cabai kritik dan cabai besar harganya tidak jauh beda dengan harga di pasar tradisional Palolo yakni hanya Rp, 30 ribu-Rp,35 ribu perkilogramnya.
Mas Jono salah seorang pedagang ecera sayur mayur, Cabai, dan tomat mengungkapkan mahalnya harga Cabai akibat di beberapa tempat gagal panen.
“Kita mengambilnya langsung ke Petani dengan Harga Rp, 70 ribu-90 ribu perkilogram, jadi kita hanya jual paling tinggi Rp, 100 ribu untuk cabai rawit. Kalau cabai kriting dan besar masih relatif harganya normal,”Kata lelaki berkumis tipis itu. ***