Dua Pembobol Situs Untad Ditangkap Polisi

 

Antasena (deadline-news.com)-Palusulteng-
Polisi menangkap dua (2) pria berinisial MYT (26) dan RA (24) di Kota Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng). Mereka terlibat pembobolan situs resmi Universitas Tadulako (Untad) Palu.

Mereka meraup untung hingga miliaran rupiah dari aksinya itu.

“Pelaku mengakui sudah meraup keuntungan miliaran rupiah,”kata Ditreskrimsus Polda Sulteng Kombes Afrizal dalam keterangan persnya kepada wartawan, Selasa (13/1-2021) di Mapolda Sulteng.

Awalnya, pelaku MYT melakukan peretasan terhadap situs Untad, sejak 2014. Dalam menjalankan aksi pembobolan situs Untad itu, dia dibantu rekannya berinisial RA.

Menurut Afrizal kasus ini berawal dari adanya laporan orang tua calon mahasiswa yang melakukan klarifikasi dengan rektor tentang adanya pesan melalui Whatsapp grup dengan akun ‘Admin Untad’ yang menawarkan jasa pengurusan masuk prodi kedokteran tahun 2020 dengan meminta imbalan pengurusan.

“Setelah menawarkan jasa masuk jurusan kedokteran di Untad kedua pelaku kemudian mengubah hasil ujian masuk yang ditampilkan di situs kampus terbesar di Sulteng itu,”jelas Afrizal.

Selain itu kata Afrizal para pelaku kerap menerima jasa untuk mengubah nilai semester per SKS, mengubah nilai nominal uang kuliah tunggal (UKT) atau SPP menjadi lebih rendah dari yang sebenarnya, serta meloloskan calon mahasiswa yang tidak lolos dalam UMPTN dengan bayaran tertentu.

Belum diketahui jumlah pasti dari miliaran uang yang didapatkan pelaku, tapi polisi mengamankan 1 unit mobil Toyota Rush, 1 unit mobil Toyota Calya, 1 unit mobil Suzuki Karimun, 3 lembar sertifikat tanah, 2 buah laptop, 1 lembar kuwitansi pembelian rumah di Jalan Merpati senilai Rp 150 juta, uang tunai Rp 240 juta, dan lain-lain.

Barang bukti itu diduga merupakan hasil dari kejahatan pelaku. *dikutip di detik.com).***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top