
“Pekerjaan Bandara Mutiara Palu Sudah Lewat Dari Masa Kontrak”
Bang Doel (deadline-news.com)-Palu-Diduga PT.Adhi Karya tidak melaksanakan kewajibannya terhadap karyawannya.
Diduga pekerja PT.Adhi Karya yang sedang mengerjakan proyek rehabilitasi dan konstruksi bandaran mutiara Sis Aljufri Palu hak-haknya tidak dipenuhi.
“Banyak pekerja yang sudah berhenti gegara gajinya tidak dibayarkan oleh PT.Adhi Karya. Ada yang sudah bulanan tidak dibayarkan gajinya,”kata seorang sumber deadline-news.com group detaknews.id di bandara mutiara sis aljufri Palu Kamis (25/5-2023).
Bukan itu saja tapi ternyata pekerjaan Adhi Karya sudah lewat masa kontraknya selama dua bulan lalu yakni tepatnya bulan Maret 2023 sejak tanda tangan kontrak 2022 lalu.

“Ironisnya pekerjaan PT.Adhi Karya masih cukup banya. Diperkirakan baru mencapai 50,5 persen yang diselesaikan. Bahkan gedung serba guna baru tiang-tiang besi yang berdiri belum dilakukan pengecoran,”jelas sumber itu.
Untuk diketahui proyek rehabilitasi dan rekonstruksi bandara mutiara Palu ini, untuk keseluruhan pekerjaan diperkirakaan memakan biaya sebesar Rp. 327,5 milyar yang berasal dari APBN dan bantuan dari Asian Development Bank (ADB) tahun 2022.
Kepala proyek (Kapro) PT.Adhi Karya Dede yang dikonfirmasi di kantornya tidak berada ditempat.
“Maaf pak pimpinan kami lagi di luar kota Palu,”kata security PT.Adhi Karya yang berada di Bandara mutiara Palu Sis Aljufri Kamis (25/5-2023). ***