Ilong (deadline-news.com)-Palusulteng – Badan Narkotika Nasional (BNN) bekerjasama Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Palu melakukan tes urine bagi puluhan calon pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka).
Para pelatih Calon Paskibrakan itu juha ikut menjalani tes urine yang dilaksanakan Rabu (20/3-2019) bertempat di TK Pembina Kota Palu.
Kerjasama BNN Kota Palu dengan Dispora ini dalam rangka mencegah serta menekan angka peredaran Narkotika dikalangan Remaja, khususnya para calon Paskibraka tahun 2019 ini.
Tes Urine yang diperuntukkan untuk 11 Pelatih serta 74 Calon Paskibraka tersebut sudah ketiga kalinya dilakukan. Hal ini dimaksudkan agar menekan peredaran Narkoba di semua lini, termasuk di lingkup Paskibraka yang notabene berasal dari SMA Sederajat se-kota Palu.
“Saya tidak mau ada anak Paskibraka kota Palu tercemar yang namanya Narkoba. Jangan sampai kota kita menjadi yang tertinggi angka pengguna Narkobanya. Pokoknya saya mau tekan ini,” ungkap Kepala Dispora kota Palu, Andi Sumardi.
Andi Sumardi menegaskan apabila ada Calon Paskibraka kota Palu tahun 2019 yang terbukti positif menggunakan Narkoba berdasarkan rekomendasi BNN, pihaknya tidak segan-segan untuk menggugurkannya.
Lebih lanjut, Andi Sumardi menginginkan agar ditunjuknya para Calon Paskibraka tersebut menjadi Duta Narkoba oleh BNN di sekolahnya masing-masing ataupun di wilayah tempat mereka tinggal.
“Kita akan lantik dan kukuhkan mereka menjadi Duta. Supaya ada tanggung jawab mereka mengimbau teman-temannya,” katanya.
Sementara itu Kepala BNN kota Palu, AKBP. Abire Nusu merespon baik apa yang diusulkan oleh pihak Dispora, terkait penunjukkan Duta Narkoba di kalangan Calon Paskibraka kota Palu tahun 2019.
Menurutnya, itu menjadi pencegahan dini dalam peredaran Narkoba, khususnya bagi generasi penerus bangsa di kota Palu.
“Namanya Paskibraka itu pilihan. Pilihan itu berarti kita mempersiapkan mereka untuk menjadi seorang pemimpin. Saya malah bersyukur dan berterima kasih atas usulan penunjukkan Duta Narkoba tersebut,” ungkapnya. ***