Bang Doel (deadline-news.com)-Makassar)-Bahu jalan ruas jalan nasional sepanjang Kabupaten Takalar hingga ke kabupaten Jeneponto sulawesi selatan dapat membahayakan pengguna jalan.
Pasalnya bahu ruas jalan nasional itu sangat dalam sekitara 25-35 centimeter dan sebagian ditumbuhi rumput, sehingga dapat menimbulkan kecelakaan bagi para pengguna ruas jalan itu. Apalagi dimalam hari.
Selain itu proyek preservasi ruas jalan nasional Sungguminasa – Takalar- Jeneponto itu terdapat titik badan jalan yang berlubang-lubak sepanjang kurang lebih 20 meter dengan lebar sekitar 1 meter.
Pantauan deadline-news.com group detaknews.id, morowalipost.com dan deadlinews.co Kamis (30/5-2024), lubang sepanjang kurang lebih sekitar 20 meter dengan lebar 1 meter terdapat di tajakan Karamaka dari arah bontosunggu ke Takalar.
Proyek presevasi Sunggu Minasa – Takalar – Jeneponto ini dikerjakan oleh PT.Mina Fajar Abadi yang beralamat di jalan Kh.Nasution Perum Aur Kuning kecamatan bukit Raya Pekanbaru dengan anggaran bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) tahun 2022,2023-2024 (multi yers) senilai Rp, 174.585.000.000.
Namun sayangnya proyek preservasi itu tidak tundas, sehingga masih ada beberapa titik mengalami kerusakan seperti di tanjakan Karamaka Kecamatan Bangkala Kabupaten Jeneponto.
Salah seorang kepala satuan kerja (Satker) balai pelaksana jalan nasional (BPJN) wilayah III Sulsel Dr.Irfan Rivai yang di konfirmasi via chat di whatsApp Kamis (30/5-2024) sampai berita ini naik tayang belum memberikan jawaban konfirmasi. ***