Awal Kerja Sekda Rachmat Tegakkan Disiplin PNS

 

Bang Doel (deadline-news.com)-Pasangkayu-Mengawali Kerjanya sebagai sekretaris daerah (Sekda), Pasangkayu Sulawesi Barat Rachmat K Turusi,S.Sos, M.Si tegakkan kedisiplinan pegawai negeri sipil (PNS), khususnya yang berada dilingkup sekretariatan daerah.

“Mengawali kerja saya sebagai Sekda, saya segera menegakkan kedisiplinan pegawai Negeri sipil (PNS), wabil kbusus staf keseretariatan. Sebab biasa Bupati, Wakil Bupati, Sekda dan asisten ada semua, tapi terkadang staf yang tidak ada (belum hadir). Olehnya itulah yang saya akan benahi terlebih dahulu,”tegas Rachmat kepada sejumlah wartawan online dan cetak di ruang kerjanya sesaat usai dilantik Senin (13/6-2022).

Mantan Sekretaris Jendral (Sekjen) Komite aksi perjuangan pemekaran Pasangkayu itu meminta seluruh aparatur sipil negara (ASN) lingkup sekda melaksanakan apel pagi (masuk) kantor pada pukul 8:00 wita setiap hari kerja. Dan apel sore (jelang) pulang pada pukul 16:00 wita.

“Jika kawan-kawan ASN masih belum mematuhi disiplin sebagaimana aturan yang berlaku, maka kami akan melakukan apel 4 kali sehari, yakni apel pagi pas masuk kantor pukul 8:00 wita, kemudian apel siang jelas istirahat pada pukul 12:00 wita, lalu apel masuk jam kedua pukul 14:00 wita dan apel pulang pukul 16:00 wita,”tegas Inspektur Inspektorat Pasangkayu itu.

Menurutnya ada tiga hal yang dapat kita petik jika setiap hari kerja kita disiplin dengan selalu apel setiap pagi dan sore.

“Pertama terbangunnya rasa persaudaraaan antara pimpinan dan staf. Kedua untuk mengecek dan mengetahui kalau ada rekan-rekan berhalanang. Misalnya kenapa dia berhalangan masuk, apakah dia sakit atau kena musibah, sehingga kita semua sebagai rekan kerjanya dan pimpinannya dapat mengetahuinya serta mungkin dapat memberikan bantuan. Dan ketiga berdoa bersama, meminta kepada Allah SWT agar mudahkan segala urusan kita bersama,”ujar Rachmat.

Rachmat mengatakan untuk menegakkan disiplin ASN disetiap organisasi perangkat daerah (OPD), maka harus dimulai dari Sekretariatan.

“Kita yang lebih dulu memberi contoh kedisiplinan baru ditularkan ke OPD lainnya,”pungkasnya. ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top