Ilong (deadline-news.com)-Palusulteng-Wali kota Palu Drs. Hidayat, M.Si bersama Direktur Alfamidi Solihin saat meresmikan salah satu Gerai Alfamidi di jalan Pue Bongo, kelurahan Boyaoge Jumat (30/8-2019).

Dalam sambutannya, Wali kota menyampaikan, jauh sebelumnya ada tiga syarat yang harus dipenuhi oleh pihak Alfamidi ketika ingin membuka gerai di kota Palu.

Syarat-syarat tersebut yaitu pertama setiap dibangun satu gerai Alfamidi, Wali kota Hidayat meminta dua kontainer untuk mengganti kios-kios masyarakat yang kumuh.

“Nah kemarin Alfamidi sudah memberikan 30 lebih kontainer, namun belum sempat dibagi ke masyarakat karena bencana tanggal 28 September 2018 silam,” ungkapnya.

Syarat kedua, lanjut Wali kota Hidayat semua produk-produk anak Kaili yang sesuai standar Alfamidi agar dipasarkan di seluruh gerai di Indonesia. Dan ketiga, katanya Alfamidi membenahi Taman Nasional kota Palu agar mempercantik kota tersebut.

“Alhamdulillah itu semua disetujui oleh pihak Alfamidi dan disitulah awalnya saya mengenal Bapak Solihin sebagai orang yang tertinggi di Alfamidi,” ujar Kandidat Doktor kebijakan Publik di Untad palu itu.

Wali kota Hidayat berharap dengan dibangunnya Alfamidi di kota Palu, khususnya di jalan Pue Bongo kelurahan Boyaoge dapat membangkitkan perekonomian kota Palu pascabencana 2018 silam terutama membuka lapangan kerja bagi masyarakat sekitar.

Selain itu, Wali kota Hidayat mengungkapkan bahwa pihaknya berencana akan membenahi Pasar Bambaru yang sekarang tidak berfungsi untuk menjadi sentra oleh-oleh pada tahun 2020 mendatang. ***