Parimo | DeadlineNews, Koranpedoman.com – Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Fatimah Mamuju Sulawesi Barat di tahun 2016, kembali menamatkan para calon tenaga medis sebanyak 340 orang Wisudawan, Wisudawati dengan latar belakang pendidikan berbeda-beda.
.
.
“tahun 2016 ini, Stikes Fatimah menamatkan sebanyak 340 Wisudawan, Wisudati yang terdiri dari, D3 Keperawatan sebanyak 43 orang, D3 Kebidanan sebanyak 43 orang, S1 Keperawatan sebanyak 71 orang, dan profesi Ners sebanyak 157 orang” terang, Ns. Sapriadi. S.Kep., M. Kes pada saat acara Rapat Senat Terbuka Luar Biasa, Wisuda Stikes Fatimah yang dipusatkan disalah satu hotel terkemuka di Ibu Kota Provinsi Sulawesi Barat ini.
Selaku Ketua Stikes Fatimah Mamuju, Sapriadi menambahkan sampai dengan tahun 2016 jumlah Alumnus keseluruhan dari lembaga pendidikan yang ia pimpin berjumlah 3011 orang yang siap mengabdi di seluruh rumah sakit yang telah melakukan hubungan kerja sama dengan Stike Fatimah. “Stikes Fatimah memiliki hubungan kerja sama dengan beberapa Rumah Sakit diantaranya, RSUD Kabupaten Mamuju, RSUD Provinsi Sulawesi Barat, RSUD Kabupaten Mamuju Tengah, RSUD Kabupaten Badung Bali, Rumah Sakit Jogja Internasional Hospital dan Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung” tambah Sapriadi.
Bupati Mamuju, Drs. H. Habsi Wahid, yang hadir dalam acara wisuda tersebut menyampaikan, hal yang paling penting dalam acara wisuda adalah mengevaluasi sudah sejauh mana keterlibatan dalam masyarakat terkait dengan pendidikan dan kesehatan.
“bagi para wisudawan, wisudawati, harus mengintrospeksi diri sudah sejauh mana ketekunan dalam mengembangkan ilmu pengetahuan yang telah didapatkan selama bangku perkuliahan, dimana tuntutannya bukan hanya sekedar menerima Ijazah atau diwisuda. Tapi pasca acara ini, saudara akan bergabung ditengah-tengah masyarakat, sebagai masyarakat, sebagai kelompok kerja, sebagai sarjana yang akan memberikan pengabdian ditengah-tengah masyarakat khususnya di Kabupaten Mamuju” ungkap Bupati Mamuju.
Habsi Wahid juga meminta kepada seluruh wisudwan dan wisudawati, agar mempersiapkan diri untuk terjun dimasyarakat, sehingga pada saat melakukan pengabdian di masyarakat dapat menerapkan ilmu-ilmu yang telah didapatkan selama menempuh jenjang studi di perkuliahan.
“bukan hanya menjadi pencari kerja tapi kita harapkan saudara-saudara juga akan terjun di masyarakat sebagai duta penyedia kerja, banyak hal yang bisa dilakukan, seperti membentuk klinik-klinik kesehatan di Desa, membantu pelayanan pustu dan puskesmas, itu bisa dijadikan rujukan dalam melakukan pengabdian nantinya setelah mendapatkan gelar hari ini” harap Habsi Wahid kepada para sarjana yang telah sukses menempuh jenjang pendidikan.
Dalam Wisuda tersebut, dihadiri oleh Gubernur Sulawesi Barat, Bupati Mamuju, Perwakilan DPRD Provinsi Sulawesi Barat dan Kabupaten Mamuju, Perwakilan Kapolres Mamuju dan Dandim 1418 Mamuju, jajaran pengurus Stikes Fatimah Mamuju dan para orang tua Wisudwan \/Wisudawati. (Hasran/Humas)