Ini Kata Walikota Pada Lepas Sambut Karutan Kelas II A Palu

Ilong (deadline-neews.com)-Palusulteng-Wali kota Palu, Drs. Hidayat, M.Si menghadiri Serah Terima Jabatan dan Lepas Sambut Kepala Rutan Kelas II A Palu di Aula Kantor Rutan kelas II A Palu Jumat (17/1-2020).

Serah terima jabatan tersebut dilakukan dari pejabat lama Nanang Rukmana Amd.IP kepada pejabat baru Yansen, Amd.IP sebagai Kepala Rutan Kelas II A Palu.

Dalam sambutannya, Wali kota menyampaikan terima kasih setinggi-tingginya atas nama Pemerintah dan masyarakat kota Palu kepada Bpk. Nanang Rukmana yang telah menjalankan tugasnya selama ini dengan baik.

“Nanang telah membina warga kota Palu dengan baik dan sangat luar biasa. Bukan hanya membantu warga binaan, namun juga membantu warga yang terkena bencana,”ungkap Wali kota Hidayat.

Wali kota Hidayat berharap semoga Nanang ditempat barunya sebagai Kepala LPKA Kelas II Pangkal Pinang dimudahkan dalam menjalankan tugasnya.

Wali kota Hidayat tak lupa juga mengucapkan selamat datang dan selamat bertugas kepada Kepala Rutan kelas II A kota Palu, Yansen, semoga senantiasa mendapat bimbingan dan lindungan dari Allah Swt.

Dalam kesempatan tersebut, Wali kota menjelaskan bahwa Pemerintah kota Palu mempunyai program ‘Kelurahan Inovasi Unggul dan Mandiri Berbasis Iptek bagi Kemandirian Ekonomi Kerakyatan’ yang bisa dimanfaatkan oleh warga binaan yang sudah selesai masa binaannya.

“Silahkan dibentuk saja kelompok usaha, nanti kita bina di luar. Tahun ini saya sudah siapkan anggaran Rp. 10 Miliar, ternyata kelompok yang masuk tidak lebih dari Rp. 2 Miliar. Tolong bentuk dari sini kelompoknya, mau usaha apa saja, nanti kita bantu,”tutur Hidayat.

Menurutnya, program tersebut selain untuk membangun ekonomi kerakyatan juga sebagai upaya untuk menyambut para warga binaan di Rutan kelas II Palu setelah selesai masa tahanannya.

Selain itu, Wali kota menyampaikan bahwa pihaknya telah mengajukan permohonan dalam bentuk site plan kepada Kepala Kanwil BPN Sulawesi Tengah untuk memanfaatkan lahan eks HGB di kelurahan Tondo.

“Ada dua yang diusulkan, kami ingin ada Balai Rehabilitasi Narkoba dan adanya lahan untuk membangun rutan lagi, karena rutan di Petobo sudah banyak penghuninya,” katanya. ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top